Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

"Aku tidak sedang bermain-main!"     

Ye Xian melepaskannya dan gerakan berikutnya adalah gerakan di mana Gu Chen memaksa 'Ning Xin'er; untuk masuk kedalam pelukannya.     

Tubuh Shangguan Yunli sangatlah tinggi, jadi Ye Xian sama sekali tidak bisa melakukannya. Jadi, dia juga tidak berencana untuk melakukannya dan hanya menarik agar terlihat melakukannya adegan tersebut saja.     

Akan tetapi, dia tidak menyangka Ye Xian hanya sedikit mendekati dan masih belum mengulurkan tangan untuk menarik Shangguan Yunli, tetapi kakinya sudah terhuyung dan langsung tergeletak ke bawah seperti anjing.     

Ujung hidungnya mencium aroma damar yang ringan dan bercampur dengan bau kulit.     

Shangguan Yunli melihat Ye Xian yang tiba-tiba terjatuh karena Bo Tingshen. Dia menganga tidak percaya.     

Ye Xian mengangkat kepala, melihat di depan wajahnya ada sepatu kulit yang bersih dan mengkilap yang berjarak satu inchi dari mulutnya. Kalau dia maju sedikit, sudah bisa mencium sepatu Bo Tingshen.     

Kalau begitu seperti … yang dikatakan orang-orang. Ye Xian benar-benar menjadi anjing penjilat!     

Ye Xian mengangkat kepala dan tatapannya berubah murka dan marah, "Direktur kamu…"     

"Kamu telah mengotori sepatuku, lap dengan bersih."     

Ye Xian tidak menganga tidak percaya. Tatapan Bo Tingshen yang tenang, sama sekali tidak berubah dan masih menatap ke arah Ye Xian. Padahal, pelaku yang melakukan kecelakaan ini adalah Bo Tingshen, tetapi dia yang mengeluh terlebih dahulu.     

Ye Xian mengerutkan keningnya.     

Sialan, jelas-jelas dia yang menyiksa orang, dia kira dengan memecat Cheng Jingshu, Ye Xian selalu bisa disiksa ya? Tidak mungkin! Para buruh yang disiksa begitu lama juga mau menang dan menyanyikan lagu kebebasan!     

"Tut tut tut…"     

Ponsel Ye Xian tiba-tiba berdering. Ye Xian bangkit dari lantai dan membersihkan debu di pakaiannya. Dia menjawab telepon dari Zhou Lu, "Ada apa Xiaolu?"     

"Kakak Ye, kamu cepat kemari. Giliranmu untuk audis akan segera dimulai."     

"Baiklah!"     

Ye Xian mematikan ponsel dan menarik napas panjang. Hari ini, dia akan audisi. Jadi, dia harus tetap tenang dan kalem, jangan bernyanyi dulu!     

"Direktur, Shangguan Yunli, aku pergi audisi dulu ya. Silakan minum tehnya dengan pelan-pelan ya. Lain kali, kalau ada kesempatan, mari berkumpul lagi!"     

Setelah Ye Xian berpamitan, dia langsung pergi.     

Shangguan Yunli melihat Ye Xian berlari lebih cepat daripada kelinci menjadi tidak tahan untuk tertawa, "Bocah itu sangat lucu. Dia galak, tetapi juga penakut."     

"Tetapi Tingshen, kamu kenapa menyiksa dia?"     

Shangguan Yunli membalikkan badan dan melihat Bo Tingshen sedang menatap jaket yang kesepian di kursi batu,      

Ye Xian meninggalkan jaketnya.     

"Kemampuan aktingnya cukup janggal."     

"Menurutku sangat bagus…." Shangguan Yunli mengambil jaket Ye Xian yang ketinggalan. Dia berpikir di dalam hati, apakah bocah ini ingin menjadi seperti wanita pada umumnya? Dia sengaja meninggalkan barang demi mencari kesempatan untuk bertemu dengan dia dan Tingshen di lain waktu. Sebab, dia sangat ingin menjilat atasannya dan itu tertulis dengan jelas di wajahnya.     

"Aku merasa dia sangat menarik, bagaimana menurutmu? Bagaimana kalau kita pergi ke sana dan mengembalikan jaket ini?"     

"Tidak usah melakukan apapun."     

Shangguan Yunl membalasi, "Kalau begitu, apakah kamu mau mengantarkan jaket ini?"     

Di tempat audisi pasta gigi orang putih.     

Para aktor datang untuk audisi. Tidak terkecuali Zhang Hao yang absen karena terluka. Semuanya sudah selesai audisi dan tersisa Ye Xian seorang.     

Zhou Lu lalu membawa naskah iklan. Ye Xian duduk di sana dan membaca naskahnya dengan serius.     

Situasi iklan memiliki 4 adegan pilihan.     

Pilihan pertama: sepasang kekasih yang bangun pagi, pria (Ye Xian yang memerankan karakter ini) dipenuhi dengan cinta kasih ingin mencium wanita, tetapi tidak menyangka ketika membuka mulut langsung mengeluarkan aura hijau dan bau menjijikan. Perlahan-lahan, dia berubah menjadi iblis gelembung yang besar dan membawa wanita itu.     

Pilihan kedua: Ketika anak laki-laki sangat terkejut, cemas, dan gelisah.Tiba-tiba ada superman seperti tabung pasta gigi terbang ke arahnya. "Jangan takut, biar aku tunjukkan senjata model terbaru kepadamu!" Pria itu dengan senang dan percaya diri mengambil pasta gigi dan membersihkan mulut dan gigi. Dia hanya menyikatnya beberapa detik, tetapi sudah merasakan napas segar dan sejuk seperti mendapatkan kehidupan yang baru.